
RUU tentang Undang-undang untuk mendirikan Sekolah Tinggi Pendidikan Federal, Bende di Abia telah lolos pembahasan kedua di Dewan Perwakilan Rakyat.
RUU tersebut, yang bertujuan untuk menyediakan, antara lain, kursus penuh waktu, pelatihan di bidang teknologi, ilmu terapan, perdagangan, ilmu sosial, seni dan humaniora, diperkenalkan pada sidang pleno pada hari Kamis oleh Rep. Benjamin Kalu (APC-Abia) disponsori.
Ingatlah bahwa pada hari Rabu 10 Juni 2020 RUU tersebut dibacakan pertama kali di ruang keramat.
Memimpin perdebatan tersebut, Kalu mengatakan pentingnya pendidikan dalam masyarakat tidak dapat terlalu ditekankan dengan mengatakan bahwa pendidikan penting untuk kehidupan yang bahagia dan stabil, untuk pendapatan dan penghidupan yang lebih baik dan untuk kesetaraan sosial.
Menurutnya, pendidikan membuat seseorang menjadi mandiri, mewujudkan mimpi menjadi kenyataan, dan menjadikan dunia menjadi tempat yang lebih baik dan aman.
Mengenai lokasinya, Pak Kalu mengatakan bahwa Daerah Pemerintahan Daerah Bende di Abia merupakan satu-satunya Daerah Pemerintahan Daerah yang tertua dan terbesar di zona geopolitik Tenggara.
“Bende tetap tidak terbagi sejak pembentukannya pada tahun 1976, meskipun luasnya mencakup empat wilayah pemerintahan lokal seperti yang ditemukan di daerah pemilihan federal.
“Meskipun lokasinya strategis di Abia dan berbatasan dengan Akwa Ibom, dengan populasi dan luas wilayah yang terus bertambah, tidak ada lembaga tersier di Konstituensi Federal baik yang dijalankan oleh pemerintah federal maupun negara bagian.
“Bende sudah sepatutnya memiliki kehadiran perguruan tinggi untuk memenuhi kebutuhan pendidikan generasi muda yang padat, apalagi saat ini kebutuhan akan tenaga pendidik yang terlatih semakin meningkat.
“Hal ini disertai dengan kebutuhan untuk mengisi kesenjangan yang disebabkan oleh dampak brain drain dan kurangnya pendidik yang berkualitas untuk memberikan pelatihan berkualitas di semua tingkat pendidikan,” katanya.
Dalam keputusannya, Ketua DPR, Rep. RUU Femi Gbajabiamila dirujuk ke Komite Pendidikan Tinggi DPR untuk tindakan legislatif lebih lanjut.
Ingatlah bahwa rancangan undang-undang tentang pendirian Sekolah Tinggi Pertanian Federal, Ishiagu, Ebonyi, disahkan pada pembahasan kedua di Dewan Perwakilan Rakyat pada hari Rabu.
RUU yang juga disponsori oleh Kalu bertujuan untuk memastikan penerapan teknik pertanian, meningkatkan penelitian dan pengembangan di bidang pertanian.
“Hal ini juga akan bertindak sebagai katalis bagi sistem pendidikan pertanian yang efisien melalui pelatihan, penelitian dan inovasi, untuk pemanfaatan ekonomi yang efektif dan konservasi sumber daya manusia dan material negara.
“Ini akan mengidentifikasi kebutuhan pendidikan pertanian modern masyarakat untuk mencari solusi demi kepentingan pembangunan nasional,” ujarnya.
DI DALAM